1. Mengidentifikasi karateristik transaksi afiliasi wajib pajak
- Melakukan analisis industry wajib pajak: untuk mendapat pemahaman gambaran mengenai industri wajib pajak. Contoh: bergerak dalam bidang semi konduktor yang memproduksi graphic card dan random access memory.
- Membuat skema transaksi affiliasi
- Melakukan analisis rantai suplai (supply chain analisis): fungsi riset dan pengembangan, pembelian, manufaktur, distribusi, pemasaran, logistik.
2. Melakukan analisis fungsi
Pengalokasian fungsi, asset dan risiko antara pihak-pihak yang terkait dalam transaksi afiliasi sehingga diketahui karateristik setiap pihak secara tepat.
Fungsi:
- Pembelian bahan baku
- Konsinyasi bahan baku
- Riset/ penelitian dan pengembangan
- Perencanaan produksi
- Proses produksi/ pengolahan
- Pergudangan dan logistik
- Penetapan harga jual
- Invoicing dan penagihan
- Pemasaran, pengiklanan dan promosi
- Quality control
- Penjualan dan distribusi
Aset :
- Asset tak berwujud
- Asset berwujud
Risiko :
- Risiko persediaan
- Risiko riset dan pengembangan
- Risiko kredit
- Risiko pasar
- Risiko fluktuasi kurs